Scroll untuk baca artikel
Sains

Dalam Posisi Terbaik karena Pendapatan Melejit

15
×

Dalam Posisi Terbaik karena Pendapatan Melejit

Sebarkan artikel ini

Jakarta – PT Sinergi Multi Lestarindo Tbk (SMLE) merupakan distributor bahan baku khusus, yaitu jenis bahan kimia yang ditujukan untuk keperluan dan aplikasi tertentu di sejumlah industri dan produk tertentu, termasuk kosmetik, makanan dan minuman, serta bahan kimia industri. Produk ini merupakan hasil tim Research and Development (R&D) SMLE yang memformulasi berbagai bahan kimia seperti bahan aditif, surfaktan, polimer, pewarna dan bahan baku khusus lainnya dengan karakteristik unik yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing pelanggan. Untuk itu, SMLE mencari dana baru di pasar modal dengan melakukan penawaran umum dalam rangka penawaran umum perdana (IPO) dengan perusahaan asuransi PT MNC Sekuritas. Harry Herdiyanto, Direktur Investment Banking MNC Sekuritas, mengakui SMLE memiliki beberapa keunggulan kompetitif, termasuk tim R&D yang diharapkan mampu aktif berinovasi terus menerus untuk menciptakan formula dan produk yang dapat diterima nasabah. Kemudian, diversifikasi sektor pelanggan yang luas, serta hasil keuangan yang baik. “Kami optimis IPO SMLE mendapat respon baik dari calon investor,” ujarnya, Kamis, 21 Desember 2023. Saat ini SMLE sedang dalam masa pre-offer atau bookbuilding yang berlangsung pada 15-22 Desember 2023. Perseroan akan tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada awal Januari 2024. Sebagai referensi, SMLE rata-rata mengalami pertumbuhan pendapatan lebih dari 30 persen setiap tahunnya selama dua tahun terakhir. Pada Juni 2023, perseroan mencatatkan pertumbuhan pendapatan hingga 49,35 persen menjadi Rp 92,3 juta dibandingkan periode yang sama tahun lalu USD 61,8 juta. Beberapa tahun dan kekuatan inovasi produk yang sangat baik dan diakui oleh pelanggan, kami berharap demikian. akan meningkatkan kemungkinan ekspansi,” kata Presiden SMLE Siu Mi. SMLE menawarkan sebanyak-banyaknya 465.625.000 saham baru atau setara dengan 20 persen modal disetor pasca IPO dengan harga Rp 175-190 per saham. selama masa penawaran awal. Target dana yang terkumpul adalah Rp 88.468.750.000 Adexco seri ketiga akan dihadirkan di Jakarta untuk membahas komitmen penanggulangan bencana berkelanjutan Indonesia terhadap penanggulangan bencana berkelanjutan detiktegal.co.id 5 Juni 2024.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *