Scroll untuk baca artikel
Sains

Dilanda Panas Suhu Ekstrem, Ribuan Warga Bangladesh Berdoa Minta Turun Hujan

28
×

Dilanda Panas Suhu Ekstrem, Ribuan Warga Bangladesh Berdoa Minta Turun Hujan

Sebarkan artikel ini

JAKARTA – Ribuan warga berdoa agar turun hujan saat gelombang panas ekstrem menutup sekolah-sekolah di Bangladesh.

Seperti diberitakan Wionews pada Jumat (26/4/2024), para ilmuwan mengatakan perubahan iklim global menyebabkan gelombang panas menjadi lebih lama, lebih sering, dan lebih panas.

Menurut Biro Meteorologi Bangladesh, suhu maksimum rata-rata di ibu kota negara, Dhaka, minggu lalu adalah 4-5 derajat di atas suhu maksimum rata-rata selama 30 tahun.

Ribuan jamaah berkumpul di luar masjid-masjid di kota itu dan di ladang-ladang di luar kota untuk berdoa memohon hujan ketika suhu yang sangat panas di Bangladesh terus berlanjut hingga minggu depan.

“Kami bertobat atas dosa-dosa kami dan memohon pengampunan bagi negara yang diguyur hujan ini,” kata ulama Muhammad Abu Yusuf, yang memimpin jemaah yang beranggotakan 1.000 orang, kepada AFP.

“Kurangnya hujan membuat kehidupan masyarakat semakin sulit dan masyarakat miskin semakin menderita,” ujarnya.

Polisi setempat mengatakan puja juga diadakan di kota-kota lain di Bangladesh.

Partai terbesar di negara itu, Jamaat-e-Islami, telah meminta anggotanya untuk menghadiri ibadah yang dijadwalkan Rabu lalu dan kemarin.

Pekan lalu, pihak berwenang memerintahkan semua sekolah untuk membatalkan kelas hingga akhir bulan ini karena negara tersebut mencatat suhu di atas 42 derajat Celsius.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *