Scroll untuk baca artikel
Edukasi

Dosen Universitas Atma Jaya Sabet Penghargaan Penelitian Bidang Keamanan Pangan

28
×

Dosen Universitas Atma Jaya Sabet Penghargaan Penelitian Bidang Keamanan Pangan

Sebarkan artikel ini

Jakarta – Kabar bangga kembali datang dari staf pengajar Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya (UAJ). Kabar tersebut datang dari salah satu dosen Fakultas Teknologi Biologi UAJ (FTb UAJ), Prof.Dr. Diana Elizabeth Waturangi memenangkan penghargaan atas penelitiannya tentang keamanan pangan. Prof Waturangi menerima Penghargaan Sains dan Teknologi dari Indonesia Toray Science Foundation (ITSF).

Ketua Badan Riset dan Inovasi Nasional, Dr. Seperti Tri Handoko, Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Yasushi Masaki, pl. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi (Dirjen Dikti), Prof.Dr. Nizam dan Senior Vice President Toray Industries Inc. Jepang, Shigeki Taniguchi.

Penghargaan ini mengakui komitmen Prof. Waturangi dalam menghadirkan solusi berkelanjutan untuk meningkatkan ketahanan pangan di Indonesia. Penelitiannya menyoroti beberapa aspek penting terkait pengendalian mutu dan keamanan pangan yang secara langsung mendukung upaya menjamin akses masyarakat terhadap pangan yang aman dan sehat.

“Penelitian ini bukan hanya sekedar prestasi individu saja, namun merupakan hasil kolaborasi dan dukungan berbagai pihak baik rekan sejawat, UAJ dan institusi terkait, serta industri. Saya yakin keberhasilan ini akan memberikan semangat bagi kita semua untuk terus melangkah maju menuju masa depan yang lebih baik. untuk menghadapi tantangan kompleks terkait ketahanan pangan di negara kita,” kata Prof Diana Waturangi usai menerima penghargaan tersebut, dalam keterangan tertulis, Selasa, 27 Februari 2024.

Peneliti Prof Diana Waturangi fokus menangani bakteri patogen penyebab penyakit bawaan makanan dan akuakultur beserta biofilmnya dengan menggunakan antibiofilm dan bakteriofag sebagai alternatif solusi permasalahan penyakit manusia yang disebabkan oleh bakteri.

Melalui penelitiannya, Prof Waturangi berhasil menghasilkan penemuan penting yang berguna dan bermanfaat dalam meningkatkan kualitas keamanan pangan di Indonesia.

Prestasi ini juga diapresiasi oleh Rektor UAJ, Prof. Dr. Dr. Yuda Turana, Sp.S(K). Prof Yuda mengatakan prestasi ini merupakan bukti komitmen UAJ untuk secara konsisten berkontribusi terhadap pengembangan ilmu pengetahuan di Indonesia.

“Penelitian Prof Diana Waturangi merupakan perwujudan kualitas penelitian yang dihasilkan fakultas UAJ dan dampak langsungnya bagi masyarakat. Kami bangga atas prestasi gemilang beliau dan berharap dapat menjadi inspirasi bagi generasi penerus. Selamat kepada Prof Diana Waturangi. Teruslah memotivasi dan berinovasi!” ujar Prof. Yuda dalam sambutannya mengenai penghargaan tersebut.

Sebagai informasi, Prof. Waturangi juga telah mempublikasikan berbagai penelitian terkait patogen bawaan makanan, resistensi antibiotik, antibiofilm dan bakteriofag di berbagai buku dan jurnal internasional bereputasi.

Selain itu, ia mencatat sejumlah prestasi baik di tingkat nasional maupun internasional. Beliau mendapat penghargaan sebagai dosen berprestasi kelas satu dari Asosiasi Perguruan Tinggi Katolik (APTIK) pada tahun 2009 dan peringkat pertama dari Lembaga Pelayanan Pendidikan Tinggi Wilayah III (LLDikti) pada tahun 2010. Prof. Waturangi juga pernah menerima penghargaan dari Bill dan Melinda. Gates Foundation pada tahun 2017 dan International Society of Infectious Diseases (ISID) tahun 2018. Beliau juga merupakan anggota Kelompok Pakar BPOM-RI dan anggota Akademi Ilmu Pangan dan Gizi – Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (AIPG -AIPI).

Baca artikel edukasi menarik lainnya di link ini. Daftar Harga Sembako 16 Mei 2024: Kenaikan Beras Telur Ayam Tercatat, jumlah harga sembako mengalami kenaikan. Begitu pula dengan nasi, cabai merah keriting, cabai rawit merah, daging sapi, bahkan telur ayam. detiktegal.co.id 16 Mei 2024

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *