REPUBLIKA.CO.ID, CHENGDU – Ada yang berbeda dari susunan pemain Indonesia di putaran final Piala Uber 2024, khususnya di sektor ganda putri.
Sita Fadia Silva Ramadhanti kembali digandeng Rebka Sugiarto. Sebenarnya, hal ini bukanlah sesuatu yang baru jika melihat ke belakang beberapa tahun terakhir Namun kini Siti Fadia Apriani tercatat sebagai pasangan Rahu
“Sempat berdiskusi dengan pelatih dan diputuskan saya dan Fadia akan bermain sebagai ganda pertama. Lawannya tidak mudah (dihadapi), tapi kami ingin mencoba dulu. Hasilnya tidak sesuai keinginan tapi kami tetap bersyukur. , karena menurut kami tim (Indonesia) membuat saya bangga bisa tampil di Uber Finals,” kata Rebecca dalam keterangan PBSE.
Sita Fadia mengaku kembali mengenang kebersamaan mereka di lapangan. Salah satunya adalah Piala Uber 2020 di Denmark Turnamen ini baru dimainkan pada tahun 2021 karena pandemi Covid-19
Mereka masih menjadi pasangan resmi saat itu Keduanya menambah poin usai bertemu Thailand di perempat final. Sialnya bagi Indonesia, Indonesia kalah 2-3 dari wakil Asia Tenggara tersebut.
“Saya tidak pernah menyangka bisa bermain di final Uber bersama Rebecca lagi. Dari kecil hingga klub, mereka berjuang bersama dan membuat sejarah,” kata Fadia.
Fadia/Rebecca Chen bertemu Qingchen/Jia Yifan Dia adalah ganda putri nomor satu dunia Hasilnya terlihat
Chen/Jia sangat berpengaruh Tim tuan rumah menang dua gim langsung 21-11, 21-8 Siti Fadia lantas memuji posisi sentral China.
Atlet berusia 23 tahun itu mengatakan, “Dari segi pengalaman dan mentalitas, mereka sangat bagus. Apalagi mereka sering masuk final beregu, padahal ini pertama kalinya bagi kami. Ini menjadi pelajaran berharga bagi kami.” -usia.
Indonesia sudah delapan kali finis di peringkat kedua Piala Uber. Sebelum edisi 2024, srikandi Merah Putih terakhir kali tampil di final pada 2008. Sekitar 16 tahun yang lalu
Jadi, apa yang diraih di Chengdu masih patut dibanggakan Pada saat yang sama, Tiongkok melanjutkan dominasinya. Tirai Bambu telah mengumpulkan 16 medali emas untuk tim putri di turnamen bergengsi tersebut
