JAKARTA – UIN Serif Hedayatullah Jakarta (UIN Jakarta) resmi membuka pendaftaran calon mahasiswa baru tahun ajaran 2024/2025 melalui jalur mandiri penerimaan mahasiswa baru (SPMB) non-reguler. Untuk informasi lengkapnya, artikel kali ini akan membahasnya, check it out!
Luar Biasa Mandiri SMPB UIN Jakarta Tahun 2024
Terdapat 6 jenis mata kuliah pilihan pada jalur non-reguler SPMB Mandiri yang ditawarkan UIN Jakarta kepada calon/peminat program sarjana di UIN Jakarta.
Berdasarkan laman resmi UIN Jakarta, sesuai jadwal penerimaan yang ditetapkan, UIN Serif Hedayatullah Jakarta akan memulai pendaftaran jalur nonreguler SPMB Mandiri mulai Senin 6 Mei 2024.
Diketahui, pada jalur SPMB Mandiri nonreguler, UIN Jakarta menawarkan 6 jenis pilihan. Enam item yaitu Seleksi Jalur Sukses, Perolehan Bakat, Kesetaraan Kesempatan Belajar Bagi Calon Mahasiswa dari Daerah 3T (Daerah Tertinggal, Perbatasan dan Terluar), Beasiswa BLU dan Seleksi Mahasiswa Internasional.
Berikut penjelasan lebih detail mengenai jalur masuknya:
1. Jalan menuju kesuksesan
Jalur kemajuan menjadi pilihan bagi mahasiswa yang mempunyai prestasi di tingkat nasional maupun internasional, baik dalam bidang akademik (olimpiade ilmiah, penulisan artikel ilmiah, ekspedisi kutub, dll) maupun bidang non akademik (olahraga, seni dan pembelajaran). minimal 15 bagian) Ada delapan fakultas yang mendaftar jalur ini.
Delapan fakultas yang dibahas adalah fakultas pendidikan dan pendidikan guru. Fakultas Sastra dan Humaniora; Perguruan Tinggi Ashledin; dan fakultas Syariah dan hukum. kemudian Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Fakultas Sejarah Islam, Fakultas Ekonomi dan Bisnis; dan fakultas ilmu sosial dan politik.
2. Pencarian bakat
Pencarian bakat tersebut merupakan seleksi terbatas yang diselenggarakan bagi sekolah yang memiliki Memorandum of Understanding (MoU) dengan UIN Sirif Hedayatullah Jakarta dan/atau Perjanjian Kerjasama (MoA) dengan fakultas UIN Sirif Hedayatullah Jakarta.
Proses pemilihan sampel dilakukan dengan mengevaluasi hal-hal sebagai berikut: 1) Evaluasi nilai rapor kelas 10 semester 1. Kelas 12, Semester 5; 2) bukti keberhasilan (piagam atau sertifikat). dan, 3) hasil wawancara tim fakultas.
3. Seleksi Kesempatan Belajar yang Berkeadilan
Seleksi Kesempatan Belajar Langsung merupakan seleksi yang ditawarkan pada jalur SPMB non-reguler Mandiri. Seleksi tersebut untuk memberikan kesempatan belajar di UIN Jakarta bagi calon mahasiswa dari daerah Indonesia yang tergolong daerah kurang mampu, terluar, dan perbatasan (3T) sesuai Keputusan Presiden No.
Proses seleksi pemerataan kesempatan belajar dilakukan dengan menilai: 1) bukti tempat tinggal berdasarkan daerah tertinggal, terluar, dan perbatasan (3T) yang dibuktikan dengan KTP dan kartu keluarga daerah tempat tinggal. 2) evaluasi raport dari kelas 10 semester 1 sampai dengan kelas 12 semester 5; dan 3) hasil wawancara tim fakultas.
4. Memilih beasiswa BLU
Seleksi beasiswa BLU merupakan seleksi bagi calon mahasiswa penerima beasiswa pada fakultas dan program studi tertentu di UIN Sirif Hedayatullah Jakarta.
Kriteria penerima beasiswa ditentukan oleh masing-masing program akademik. Proses seleksi beasiswa BLU dilakukan dengan melakukan evaluasi sebagai berikut: 1) Evaluasi nilai rapor kelas 10 semester 1 s.d. Kelas 12, Semester 5; 2) bukti keberhasilan (piagam atau sertifikat). dan 3) hasil wawancara yang dilakukan oleh tim fakultas.
Beberapa program akademik yang ditawarkan pada seleksi ini adalah: Bahasa dan Sastra Arab, Sejarah dan Peradaban Islam, Penerjemahan, Kajian Agama, Keyakinan dan Filsafat Islam, Kajian dan Tafsir Alquran, Kajian Hadits, Tasawuf. Lalu ada perbandingan antara sekolah Islam dan sekolah terlambat.
5. Seleksi berdasarkan hasil nilai UTBK-SNBT dan UM-PTKIN
Seleksinya adalah penerimaan mahasiswa baru dengan nilai UTBK-SNBT atau UM-PTKIN 2024 berdasarkan hasil UTBK-SNBT harus berasal dari luar provinsi DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat dengan unggahan UTBK-SNBT. Sertifikat Keistimewaan
Beberapa program akademik yang ditawarkan pada seleksi jenis ini adalah: Pendidikan Matematika, Pendidikan Kimia, Bahasa dan Sastra Inggris, Ilmu Perpustakaan, Ilmu Hukum, Jurnalistik dan Kesejahteraan Sosial. Kemudian manajemen, akuntansi, ekonomi pembangunan, sosiologi, ilmu politik dan hubungan internasional.
