Scroll untuk baca artikel
Bisnis

Menlu Jepang Harap Indonesia Bisa Perkuat Kolaborasi OECD dan ASEAN

32
×

Menlu Jepang Harap Indonesia Bisa Perkuat Kolaborasi OECD dan ASEAN

Sebarkan artikel ini

Detik Tegal, Jakarta – Menteri Luar Negeri Jepang Yoko Kamikawa menyambut baik diadopsinya Roadmap keanggotaan Indonesia di OECD. Sebagai ketua MCM 2024, Jepang ingin memperkuat kerja sama antara OECD dan negara-negara Asia Tenggara dengan Indonesia sebagai porosnya.

Hal itu terlihat saat ia bertemu dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Erlinga Hartartau di sela-sela pertemuan OECD Ministerial Council (MCM) 2024 di Paris, Prancis pada Kamis (2/5/2024).

Menteri Uko meyakini Menko Erlanga bisa menjadi Menko Perekonomian yang mendapat dukungan politik luas dan akan membantu dalam hal tersebut.

Dalam pertemuan tersebut, Menko Erlanga dan Menteri Yoko membahas berbagai isu strategis terkait proyek MCM 2024.

Kedua menteri juga menekankan pentingnya kerja sama ekonomi yang erat antara Indonesia dan Jepang, dengan fokus pada pembangunan ekonomi, peningkatan keterampilan tenaga kerja dan pendidikan untuk menjawab tantangan dunia.

Dalam kerangka bilateral, kedua menteri juga sepakat untuk mempercepat proses penandatanganan protokol pengganti Perjanjian Kemitraan Ekonomi Indonesia-Jepang (IJEPA) yang ditandatangani Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Fumio Kishida pada pertemuan pertengahan tahun lalu.

Selain itu, Menko Erlanga juga meminta agar Jepang didukung dalam kerangka Perjanjian Komprehensif dan Progresif untuk Kemitraan Trans-Pasifik (CPTPP) untuk membuka akses pasar yang luas.

Pertemuan bilateral ini menunjukkan komitmen kedua negara untuk memperkuat kerja sama menghadapi tantangan ekonomi dan sosial yang sulit di dunia saat ini. Pada fase MCM 2024, Indonesia dan Jepang bersatu dalam komitmennya untuk memimpin dialog demi dunia yang bermakna, jujur, dan berkelanjutan, dengan pembangunan yang inklusif dan lebih baik untuk semua.

Erlanga didampingi Menteri Koordinator dan Sekretaris Bidang Perekonomian Susi Wijuano, Wakil Presiden Kerjasama Ekonomi Internasional Eddie Prue Pambodi, Duta Besar dan Wakil Tetap RI untuk Perancis, Andorra dan Monaco. UNESCO Muhammad Omar dari Republik Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *